Pagelaran Konser, Pertama untuk FLP Metro Musikalisasi Puisi

konser

Minggu, 26 Januari 2014, untuk pertama kalinya FLP mendapat kesempatan mengisi musikalisasi puisi di acara Konser Menggapai Cahaya Nuansa. Acara yang di hadiri oleh hampir setengah ribu penonton yang pagi-pagi sudah antri berbaris, ini di warnai oleh beberapa performance dari berbagai kaum muda berbakat serta orasi seni islami dari Dr. Nadirsyah Hawari, Lc  selaku ketua Ikatan Dai kota Metro, dan dosen sebuah universitas di Bandar Lampung (juga pemilik bangunan Rumah Cahaya FLP Metro).

Dari orasi tersebut, dikemukakan, ada beberapa perbedaan pendapat mengenai pemakaian alat musik seperti gitar. Ada yang mengatakan haram ada pula yang membolehkan selama dipakai untuk kepentingan-kepentingan yang sifatnya tidak mengajak berbuat keburukan atau maksiat. Seperti musik untuk pernikahan, diperbolahkan asal tidak ada maksiat di dalamnya. Tidak ada khamar / minuman keras, mengajak pacaran, zina, dll. Sebab dikembalikan ke asalnya yaitu mubah. Wa’allahu’alam, penulis menangkapnya seperti itu.

ust.nadir

Setelah orasi, FLP Metro mulai beraksi. Yah, memang ini menegangkan, sampai-sampai yang tidak performance ikutan skot jantung alias deg-degan, detik-detik menjelang Ust. Nadir menutup orasinya. Di sisi lain, orang-orang yang akan tampil tampak sedang latihan. Dengan diiringi isntrument lagu Nuansa-Sentuh Hati oleh Munasir Nuansa, akhirnya Ranti Suci Lestari (Bendahara FLP periode sebelumnya) tampil ke panggung. Puisinya berjudul Semesta Cahaya karya “keroyokan” :D.

musikalisasi puisi

Fotonya ini diambil dari video, karena tidak ada foto aslinya. Selain itu ada penyanyi Alif dari ANN Jateng, membawakan nasyid berjudul Agar Aku Dekat. Tim nasyid Galaksi-Lampung, dengan suarau merdunya membawakan dua lagu, salah satunya dari Maher Zain, In shaa Allah. Selain itu ada Minoru dan FSFO gebrakan dari Nuansa, melahirkan munsyid-musnyid muda di kota Mero. Salah satunya lagu Edcoustic-Jangan Bersedih, tapi penulis sedih rasanya, semoga Kang Aden Edcoustic mendapatkan rahmat Allah Swt. Selain itu Minoru menyanyikan nasyid komedi, judul-judul film ikut disebut-sebut tapi membuat warna tersendiri bagi penonton.

Tak hanya itu, munsyid cilik dari SMPIT Bina Insani-Metro ikut menghiasi acara konser dan launching album ke dua Nuansa ini. Wah, sudah punya album ke dua diam-diam ya? Album yang pertama, mini album berjudul Cinta dalam Nada. Covernya menarik, lagunya juga apik. Lagu di album ke dua ini pun menarik. Selain itu ada duo beatbox, mereka membuat penonton merasa waw, karena keahlian suara mereka yang memperdengarkan lelagu masa kini, dengan keren.

Acara ini juga sebetulnya, melaunching komunitas munsyid di kota Metro yang diberi nama ANIMO (Asosiasi Nasyid Metro). Acara alhamdulillah berjalan ramai, dan lancar. Oiya, Nuansa akhirnya tampil setelah para pemuda berbakat tampil. Penonton mulai semangat kembali. Mereka membuat penonton yang menunggu penampilan mereka akhirnya terkabul juga. Ada lima personilnya, salah satunya member FLP Metro, namanya Kak Dwi.

FLP Metro berterima kasih sudah diberi kesempatan baik ini. Semoga kedepan, organisasi-organisasi positif berkembang pesat, aamiin. Salam sukses!

Malam hari, saat latihan, menjelang esok. Menunggu giliran ceritanya.

Photo-0002

Photo-0001

 

 

 

 

 

 

Ini performance Nuansa

nuansa

Minoru

minoru

 

 

 

 

 

 

 

Sebagian penonton, FSFO, dan all pemuda berbakat.

pnonton

fsfo n all

 

 

 

 

 

 

Galaksi dan NSN

galaksi nsn

 

 

 

 

 

 

Beatbox dan SMPIT Bina Insani

btb k2

 

 

 

 

 

 

Ini dia kasetnya, yang mau beli  bisa komen di sini 🙂

kaset

Kunjungan FLP Bandar Lampung ke Rumah Cahaya FLP Metro

k8Selasa, 14 Januari 2014. Rumah CAHAYA FLP Metro, kedatangan tetamu dari FLP cab. Bandar Lampung. Ada Kak Tri Sujarwo, selaku ketua, Kak Rudy selaku kadiv. Humas, dan beberapa anggota, ada saudara Ahmad Tarnudzy (AB3 FLP Metro yang tranfers ke Bandar Lampung), Mba Rinta Wulandari, Mba Thika Urba, dan Kak Adit. Mereka datang dengan motor dan beberapa naik bus. Ini kali pertama agenda silaturahmi FLP Balam aka Bandar Lampung. Sebelumnya FLP Metro juga kedatangan tamu DP FLP Kalimantan Barat. Alhamdulillah, banyak yang berkunjung.

Acara ini juga dihadiri oleh ketua cabang FLP Metro; Annissa Permata Sari aka Permata Siregar aka Ica. Dan beberapa anggota seperti Mba Suniah Kadiv. Kaderisasi, Mba Riana Utami partner kaderisasi, Sedamai Lazuardi Kadiv. Penerbitan, DP FLP Kak Suwanda dan Kak Adri, Humas Kak Dwiyan Nuansa dan seorang calon AB4.

Acara pertama perkenalan dan menceritakan kegiatan-kegiatan antar FLP.

k9

Lalu kami membicarakan agenda kunjungan ke media-media yang ada di pulau Jawa. Setelah itu acara berlanjut dengan foto dukung jilbab untuk muslimah Bali.

k5

k4

Selain itu acara semakin semarak dengan adanya lomba cipta puisi antar anggota.

k12

Alhamdulillah, Mba Suniah mendapatkan sekotak hadiah yang diindikasi berisi tablet :D. Hm, tapi sepertinya bukan, hehe. Setelah itu penyerahan hadiah untuk pemenang, dan juga bingkisan dari FLP Balam berupa buku-buku.

k16

Alhamdulillah, menambah koleksi buku Rumcay. Setelah itu tak lupa kami mengabadikan acara silaturahmi, dan menemani teman-teman ke taman kota dengan Tugu Metrem barunya.

meto n balam flp

flp balam

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Selain itu, kilasan beritanya bisa dilihat di http://sosbud.kompasiana.com/2014/01/14/silaturahim-hangat-ke-flp-metro-627852.html
hasil tulisan Mba Rinta Wulandari.
Sekian 🙂